Marti Lewis hanyalah wartawan keuangan probadi. Namun dia bisa meraup dana Rp 1,2 triliun (87 juta poundsterling) dari penjualan satu situs internet yang dia kelola sejak tahun 2003.
Laman MoneySavingExpert.com milik Martin memiliki lima juta pelanggan yang menerima pos-el mingguan. Laman tersebut dibeli laman perbandingan harga MoneySupermarket.
Martin Lewis, yang juga menjadi pembawa acara soal keuangan di televisi, akan menerima uang muka 60 juta poundsterling (Rp 858,3 miliar) dalam bentuk campuran uang tunai dan saham. Sedangkan sisanya 27 juta poundsterling dalam tempo tiga tahun mendatang.
Seperti dikutip laman orange, Martin akan menyumbangkan 10 juta poundsterling (Rp 143 miliar) untuk dana sosial, termasuk 1 juta poundsterling untuk Citizens Advice, namun tetap memiliki kelola penuh terhadap situs tersebut.
Berdasarkan Google Analytics, laman MoneySavingExpert memancing minat 39 juta pengunjung unik dan sekitar 277 juta impresi halaman dalam setahun hingga 31 Oktober 2011. Dengan pengunjung tersebut, menghasilkan keuntungan 15,7 juta poundsterling (Rp 224,6 miliar) pada periode yang sama.
Martin Lewis akan tetap menjadi Pemred pada situs yang dia jual itu dalam tiga tahun mendatang dan mendapat dukungan 42 pegawai berdedikasi dari laman tersebut, termasuk sumber daya dari Moneysupermarket.
"Setelah itu, pintu terbuka bagi saya dan saya bisa bekerja lebih sedikit, sehingga bisa punya waktu lebih utnuk pekerjaan media saya dan juga projek lain yang menjadi passion saya. Termasuk melanjutkan pendidikan finasial untuk menambah riwayat hidup," ujarnya semringah. (A-88)***
Source : Pikiran Rakyat
0 komentar: