HyeSoosSong

25 Juni 2012


HyeSoosSong Sebuah penelitian terbaru yang dilakukan para ahli dari University of Pittsburgh Medical Center menyebutkan operasi Gastric Bypass untuk menurunkan berat badan mampu membuat seseorang kecanduan alkohol.

Operasi Gastric Bypass sendiri merupakan prosedur pembedahan untuk mengurangi volume lambung dan menyambungkan (bypass) usus halus ke bagian muara lambung (gaster). Prosedur ini bertujuan agar pasien selalu merasa kenyang meskipun makan sedikit dan mengurangi penyerapan sari makanan oleh usus halus, sehingga kalori yang diterima tubuh juga semakin kecil.

"Pasien yang melakukan operasi Gastric Bypass memiliki ukuran lambung yang kecil, jadi alkohol langsung masuk ke susu dan diserap dengan cepat. Hal itu membuat alkohol menjadi lebih bersifat adiktif," terang Dr. Mitchell Roslin dari Lenox Hill Hospital, seperti yang dikutip dari gizmodo.com (25/06).

Pada studi sebelumnya di tahun 2000, sebanyak 7% pasien yang melakukan operasi Gastric Bypass dilaporkan mengalami gejala penyalahgunaan alkohol. Angka tersebut meningkat menjadi 10,7% saat pasien yang sama melakukan operasi Gastric Bypass lagi.

Konsumsi alkohol yang meningkat setelah operasi Gastric Bypass pun biasanya diawali dari bentuk ketidakmampuan mengonsumsi makanan. Sehingga lama-lama seseorang bisa kecanduan terhadap minuman keras tersebut.

Seperti yang telah diketahui oleh banyak pihak, obesitas dan kecanduan alkohol sama-sama berbahaya bagi kesehatan. Jadi sebaiknya Anda yang berkeinginan untuk menurunkan berat badan dengan cara operasi Gastric Bypass, sebaiknya Anda mempertimbangkan lagi keputusan tersebut.

Cr : riz@Merdeka

0 komentar:

Copyright © 2012 HyeSoosSong | Another Theme | Designed by Johanes DJ